Sumber: google
Pastinya kalian semua memimpikan dompet itu kecil, nyaman, dan menyerupai semacam “taplak meja ajaib”. Yang mana dibutuhkan hanya sedikit ruang, tapi selalu bisa menyenangkan pemiliknya dengan “isi uang yang banyak”.
Ada loh keajaiban seperti itu. Dompetnya kira-kira setebal satu milimeter dan setengah seukuran telapak tangan. Mampu menyimpan ratusan juta rupiah. Uang tidak akan tiba-tiba hilang dari situ. Dompet ini elektronik, atau lebih tepatnya, itu adalah kartu plastik, cara perkembangan evolusioner yang memberi kemudahan kepada konsumen biasa saat memilih layanan perbankan.
Kartu strip magnetik dan masa depannya
Popularitas kartu strip magnetik sangat mencengangkan. Dengan biaya rendah, mereka banyak digunakan di bidang perbankan dan ritel. Namun, kartu ini tidak dapat dianggap sebagai instrumen pembayaran yang ideal, karena kartu magnetik menampilkan sejumlah kekurangan.
Coba lihat pada kartu anda!
Teknologi pada magnetic stripe memikiki kekurangan pada daya tahan penyimpanan data. Ketahanan pita magnetik sangat dipengaruhi faktor-faktor pengaruh mekanis dan lainnya.
Magnetic stripe juga tidak dapat memperbarui data. Sehingga kartu jenis ini tidak memungkinkan untuk menyimpan informasi mengenai status akun pemegang kartu.
Kemudian dalam kebutuhan transaksi harus diperlukan penangan online oleh bank. Lain dari pada itu dengan kartu jenis ini juga sangat rentan terhadap penipuan. Strip magnetik mudah disalin dengan perangkat murah (skimmer), dan mudah dipalsukan.
Dalam beberapa tahun ke depan, kartu strip magnetik akhirnya akan jatuh atau segera ditinggalkan. Namun, warisan mereka terus ada. Standar informasi awal, dan cara data secara fisik yang berada pada garis magnetik, telah mengalami semua perubahan dalam hal pembawa data.
Primadona Baru: Standar EMV
Tak perlu dikatakan bahwa kartu strip magnetik secara bertahap diganti oleh produk generasi baru yaitu smart card atau kartu pintar. EMV (Europay + MasterCard + VISA) adalah standar internasional untuk transaksi kartu bank dengan mikroprosesor terpadu (chip), yang memiliki sejumlah kekuatan kunci atas plastik klasik dengan garis magnetik.
Sebuah Plastik Yang Pintar
Smart card yang memiliki karakteristik yaitu merupakan Integrated Circuit Card (ICC) atau secara kasat mata kita dapat melihat ada rangkaian circuit di lempengan metal yang biasanya berwarna keemasan atau silver. Selain itu kartu chip juga memiliki memory yang mampu menampung data.
Beberapa keunggulannya sebagai berikut:
Keamanan. Transaksi dikonfirmasi setiap saat dengan kode baru yang dibuat secara khusus.
Keandalan. Kode PIN yang masuk tetap menjadi asas utama identifikasi pemegang kartu.
Lebih banyak ruang penyimpanan. Memori chip jauh melebihi strip magnetik, dan memungkinkan untuk menyimpan, selain untuk mengidentifikasi informasi, parameter transaksi, serta menginstal berbagai aplikasi untuk berpartisipasi dalam program loyalitas dan bonus.
Perlindungan tanda tangan. Memberikan identifikasi pemilik kartu yang paling akurat saat melakukan operasi perbankan. kemudian transaksi offline sehingga tidak perlu menunggu otorisasi online.
Smartcard memiliki daya tahan yang relatif lebih tinggi. Berbeda dengan garis magnetik, kartu chip lebih tahan terhadap kerusakan mekanis, yang meningkatkan umur penggunaan.
Itu dia beberapa kelebihan dari smartcard yang hari-hari ini mulai masif menggantikan peran magnetik card. Namun apakah smartcard betul-betul tanpa cacat? Kita lihat di artikel berikutnya yaa.
